Penulis: Budi Hikmah (Aktivis Muda Purwakarta)
Misalnya Kamu nikah tahun 2020. Sampai 2045, Kamu berpisah dengan pasanganmu itu, entah karena kematian atau apa saja.
Terus kamu mengeklaim bahwa selama 25 tahun (dari 2020-2045) itu kamu sudah menjalani ibadah. Kamu simpulkan bahwa menikah; berkeluarga dengan pasanganmu itu adalah ibadah yang terlama; terpanjang, yaitu 25 tahun.
Lalu Kamu pikir, sholat itu cuman ibadah 5 menit dan puasa ramadhan adalah ibadah yang sebulan doang.
Baca Juga: BRI Liga 1 Indonesia: Bobotoh Bilang Gini untuk Menyambut David da Silva
Jadi Fiks, dengan logika sperti itu Kamu mengeklaim bahwa pernikahanmu itu adalah ibadah paling lama daripada ibadah lain-lainnya.
Kalau Kamu nikah 2020-2045, mengapa Kamu menganggap selama 25 tahun itu Kamu ber-ibadah nikah?
Padahal Kamu enggak setiap saat ber-barengan terus sama pasanganmu?
Mengapa saat Kamu kerja 12 jam sehari, saat Kamu main bola selama 2 jam, saat reunian; ngopi-ngopi sama kawan-kawanmu, bahkan saat kamu berkuli jauh bertahun-tahun enggak bersanggama sama pasanganmu selama itu.
Artikel Terkait
Link Streaming dan Jadwal Fase Play-off M3 Mobile Legends 2021 Hari Ini
Begini Sejarah Hari Nusantara 13 Desember 2021
Penting! Ini Tujuan dari Hari Nusantara 13 Desember 2021
Di Jabar Bakal Ada Dewan Pengawas Pesantren, Ini Tugas dan Fungsinya
RESMI!!, David da Silva Gabung ke Persib Bandung BRI Liga 1 Indonesia