MudaBahagia.com - Beberapa waktu lalu, CEO Dorna, Carmelo Ezpeleta mengancam akan membatalkan penyelenggaraan MotoGP Indonesia di Sirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat, jika negara yang bersangkutan menerapkan sistem karantina panjang selama 14 hari.
Hal itu diutarakannya lantaran adanya peraturan dari pemerintah Indonesia yang mewajibkan karantina selama 14 hari bagi para pelaku perjalanan dari luar negeri.
Jika pada hari pelaksanaan pada Maret mendatang hal itu masih diterapkan, Carmelo Ezpeleta menyatakan bahwa MotoGP Indonesia tidak akan jadi digelar.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Libra 21 Januari 2022, Temani dan HIbur Si Doi yang Lagi Dalam Kondisi Stres
"Jika Anda memberi tahu kami bahwa kami harus dikarantina selama 14 hari, jawabannya jelas tidak. Saya tidak akan pergi ke sana," tutur Carmelo Ezpeleta, seperti dikutip MudaBahagia.com dari berbagai sumber.
Mendengar pernyataan mengejutkan tersebut, Menteri Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Uno, mengecam keras.
Baca Juga: Uu Ruzhanul Ulum Sayangkan Ada Koperasi yang Meredup: Harus Fleksibel dan Beradaptasi
Baginya, aturan karantina tersebut adalah untuk mengendalikan angka penyebaran Covid-19. Dan Indonesia bahkan sudah menjadi best practice dalam penanganan kasus Covid-19.
"Saya ingin sampaikan di sini secara tegas, kita ini negara hukum yang sudah menerapkan pengendalian pandemi Covid-19 sesuai dengan kaidah terbaik," kata Sandiaga Uno dalam Weekly press Briefing.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Cancer 21 Januari 2022, Jangan Terjebak dengan Hal-hal yang Tidak Diyakini
Artikel Terkait
Emaknya Park Shin Hye di The Heirs, Kim Mi Kyung Mengucapkan Nasihat Pernikahan yang Menyentuh Untuknya
Ramalan Zodiak Taurus 21 Januari 2022, Inilah Saat yang Tepat untuk Berinvestasi
NYESEL Kalau Telat Klaim, Kode Redeem FF 20 Januari 2022 Ini Ada Hadiah Free Fire Free Pet
Ada Orang Baru di Tim 7, Berikut Spoiler, Jadwal Rilis, Hingga Link Streaming Boruto Naruto Next borur
Vidi Aldiano Lepas Masa Lajangnya, Jessica Milla Ikut Berbahagia